Sabtu, 07 Februari 2015

Korosi Besi


Korosi Besi


I.                   Tujuan Penelitian
Mempelajari dan memahami faktor-faktor yang berpengaruh pada korosi besi

II.                Alat dan Bahan
1.      Alat
-          Tabung reaksi                                                                    4 buah
-          Rak tabung reaksi                                                              1 buah
-          Amplas                                                                              secukupnya
-          Paku besi                                                                           4 buah
-          Prop (karet sumbat)                                                           2 buah
-          Kapas kering                                                                     secukupnya

2.      Bahan
-          Air suling                                                                          5 ml
-          Kristal CaCl2                                                                    2 gram
-          Air yang sudah didihkan                                                   secukupnya
-          Kerosin / minyak tanah                                                     10 ml

III.             Cara Kerja
1.      Menyiapkan empat tabung reaksi, kemudian :
a.       Menambahkan 5 ml air suling ke dalam tabung reaksi 1.
b.      Menambahkan 2 gram kristal CaCl2 kemudian memasukan kapas kering ke dalam tabung reaksi 2.
c.       Menambahkan air yang sudah dididihkan kedalam tabung reaksi 3 hingga hampir penuh.
d.      Menambahkan kira-kira 10 ml minyak tanah ke dalam tabung reaksi 4.
2.     Memberikan label nama pada setiap tabung reaksi yang telah diberikan perlakuan yang berbeda-beda.
3.    Mengamplas empat batang paku besi hingga bersih, kemudian memasukkan masing-masing paku ke dalam tabung reaksi 1, 2, 3, dan 4.
4.      Menutup tabung reaksi 2 dan 3 dengan prop (sumbat) karet sampai rapat.
5.      Menyimpan tabung-tabung tersebut selama dua hari, lalu mengamati apa yang terjadi.
6.      Mencatat hasil pengamatan.

IV.             Hasil Percobaan
1.      Terbentuk karat pada tabung nomor 2, 3 dan 4.
2.      Tidak terbentuk karat pada tabung nomor 1.

V.                Landasan Teori
Korosi merupakan proses rusaknya benda-benda, terutama logam yang disebabkan oleh reaksi kimia atau elektrokimia logam tersebut dengan lingkungannya. Contoh korosi yang paling sering terjadi adalah perkaratan besi, yaitu suatu reaksi kimia kompleks yang di dalamnya besi bergabung dengan oksigen dan air membentuk besi oksida yang terhidrasi (Fe2O3.nH2) . Proses perkaratan besi merupakan proses elektrokimia, yaitu oksidasi besi oleh oksigen yang berasal dari udara dan reduksi oksigen.
Faktor-faktor yang mempengaruhi korosi pada besi dua di antaranya adalah :
1.      Oksigen
Oksigen berperan dalam proses korosi karena oksigen mengalami reduksi pada bagian besi yang bertindak sebagai katode. Berdasarkan hal ini, maka semakin banyak oksigen di suatu tenmpat maka akan semakin cepat korosi besi (logam) di dalamnya terjadi.
2.      Air
Seperti halnya oksigen, air juga berperan dalam proses korosi. Semakin sering logam (besi) terkena air, maka akan semakin cepat logam tersebut mengalami korosi.
Catatan :
·         Kalsium klorida anhidrat (CaCl2) bersifat higroskopis (menyerap air) sehingga udara dalam tabung yan gmengandung zat itu akan bersifat kering(bebas air).
·         Air yang telah dididihkan telah kehilangan oksigen terlarut.

VI.             Analisis Data dan Pertanyaan

1.      Apakah tabung dimana paku berkarat terdapat oksigen dan air?
Jawab :
Iya, tabung dimana paku berkarat yaitu tabung 1 diisi dengan air secukupnya hingga menutupi badan paku dan menyisahkan bagian kepala paku yang terkena kontak langsung dengan udara khususnya oksigen.

2.      Apakah tabung dimana paku tidak berkarat tidak terdapat oksigen atau air?
Jawab :
a.       Pada tabung 2 tidak terdapat air, namun terdapat sebagian udara kering (oksigen) yang tersumpat oleh prop karet yang dipasang untuk menutup tabung reaksi 2.
b.      Pada tabung 3 tidak terdapat udara bebas(oksigen) karena tabung diisi penuh dengan air yang telah dididihkan dan ditutup atau disumbat dengan prop karet. Pada tabung 3 juga terdapat air, namun air tersebut merupakan air yang telah mendidih yang mengandung uap air.
c.       Pada tabung 4 terdapar oksigen karena tabung tidak ditutup dengan prop karet. Namun meskipun terdapat oksigen, pada tabung 4 ini tidak terdapat air melainkan diisi dengan minyak tanah.



VII.          Hasil Pengamatan
Hari
P E R C O B A A N
Tabung 1
Tabung 2
Tabung 3
Tabung 3
1
×
×
×
×
2
ü  
×
×
×
Keterangan :
 ×    =  tidak berkarat
ü  =  berkarat

VIII.       Kesimpulan
Dari hasil percobaan dan pengamatan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa korosi besi dapat terjadi pada tempat yang terdapat molekul oksigen dan air atau dapat dikatakan bahwa faktor yang menjadi penyebab terjadinya korosi dalam percobaan ini adalah air dan oksigen. Oleh karena itu, pada tabung 1 dimana media yang digunakan adalah air suling yang mengandung molekul air dan oksigen sehingga korosi yang ditimbulkan lebih cepat dan menghasilkan endapan korosi besi yang banyak. Sedangkan pada tabung 2, kalsium klorida anhidrat (CaCl2) yang ada di dalam tabung berfungsi untuk menyerap air (bersifat higroskopis) sehingga keadaannya selalu kering dan tidak mengalami korosi besi. Untuk tabung 3, oksigen yang ada pada air suling menghilang dikarenakan dididihkan sehingga sedikit lambat dalam proses korosi besi. Pada tabung 4, paku yang dicelupkan pada minyak tanah tidak mengalami korosi besi, karena minyak tanah tidak mengandung air dan oksigen (tidak mengikat oksigen).



D A F T A R     P U S T A K A

Jayanti, Resti. 2013. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Korosi Besi. http://restidj.blogspot.com/2013/10/laporan-pratikum-kimia-kor osi.html, diunduh pada 11 November 2014, pukul 20.06 WIB

Panggul, Duta. 2014. Korosi Besi. http://dutapanggulu.blogspot.com/2014/08/ korosi-besi.html, diunduh pada 11 November 2014, pukul 21.00 WIB



1 komentar:

  1. Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan konsultasi kepada Anda mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.

    Salam,

    (Tommy.k)

    WA:081310849918
    Email: Tommy.transcal@gmail.com

    Management

    OUR SERVICE
    Boiler Chemical Cleaning
    Cooling tower Chemical Cleaning
    Chiller Chemical Cleaning
    AHU, Condensor Chemical Cleaning
    Chemical Maintenance
    Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
    Degreaser & Floor Cleaner Plant
    Oli industri
    Rust remover
    Anti karat

    BalasHapus